Kecelakaan lalu lintas mobil dan motor di jalan raya seringkali menjadi momok yang menakutkan bagi pengguna jalan. Banyak faktor penyebab yang dapat memicu terjadinya kecelakaan tersebut. Menurut data dari Kementerian Perhubungan, faktor penyebab kecelakaan lalu lintas di Indonesia didominasi oleh faktor manusia sebesar 92%, sedangkan faktor kendaraan dan jalan masing-masing hanya sebesar 4% dan 4%.
Salah satu faktor penyebab kecelakaan lalu lintas mobil dan motor di jalan raya adalah human error. Menurut Dr. Rosita, seorang pakar keselamatan transportasi, “Kesalahan manusia seperti mengemudi dalam keadaan mabuk atau mengantuk dapat menyebabkan kecelakaan yang fatal.” Hal ini juga diamini oleh Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen. Pol. Drs. Istiono, yang mengatakan bahwa “Kesadaran dan kewaspadaan pengemudi sangat penting untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.”
Selain human error, faktor penyebab lainnya adalah kondisi jalan yang buruk. Menurut data dari Badan Pusat Statistik, sekitar 30% dari total kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh kondisi jalan yang tidak memadai. “Perbaikan dan pemeliharaan jalan harus menjadi prioritas pemerintah dalam upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas,” ujar Dr. Yusuf, seorang ahli transportasi.
Selain itu, faktor kendaraan yang tidak layak juga menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas. “Kendaraan yang tidak terawat seperti rem yang aus atau ban yang botak dapat meningkatkan risiko kecelakaan,” ujar Dr. Susanto, seorang insinyur otomotif.
Dengan mengetahui faktor penyebab kecelakaan lalu lintas mobil dan motor di jalan raya, diharapkan semua pihak dapat bekerja sama dalam meningkatkan keselamatan berlalu lintas. “Edukasi dan penegakan hukum yang ketat terhadap pelanggar lalu lintas dapat menjadi solusi dalam mengurangi angka kecelakaan,” tambah Dr. Rosita. Semoga dengan kesadaran dan kerjasama dari semua pihak, angka kecelakaan lalu lintas dapat diminimalkan dan jalan raya menjadi tempat yang aman bagi semua pengguna jalan.